Babinsa Koramil 1009-05/Kurau Hadir Motivasi Petani Saat Aplikasi Drone Pertanian di Desa Binaan

Tanah Laut – Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional dan mendorong modernisasi sektor pertanian, Bintara Pembina Desa (Babinsa) jajaran Koramil 1009-05/Kurau hadir mendampingi serta memberikan motivasi kepada para petani saat pelaksanaan aplikasi drone pertanian oleh Brigade Pangan Tani Sukses di lahan sawah Desa Padang Luas, Kecamatan Kurau, Kabupaten Tanah Laut, pada Rabu (24/09/2205).

Kegiatan ini merupakan salah satu langkah inovatif untuk memperkenalkan teknologi pertanian modern kepada petani agar proses percepatan tanam maupun pemeliharaan tanaman, khususnya penyemprotan pestisida dan pemupukan, dapat dilakukan dengan lebih cepat, efisien, dan merata.

Serka Agus Supriyadi salah satu Babinsa yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan bahwa kehadirannya adalah bagian dari tugas pendampingan kepada masyarakat, khususnya petani, dalam program Optimalisasi lahan (Oplah) agar tetap semangat berinovasi di tengah tantangan pertanian saat ini.

“Kami hadir untuk memberikan motivasi kepada para petani agar tidak ragu memanfaatkan teknologi. Drone pertanian dapat membantu mempercepat pekerjaan, menghemat tenaga, dan menekan biaya operasional sehingga hasil pertanian bisa lebih maksimal,” ujar Serka Agus.

Ditempat terpisah Dandim 1009/Tla Letkol Inf Adhy Irawan, S.I.P., M.H.I., menegaskan bahwa TNI melalui para Babinsa selalu siap mendukung program pemerintah dalam mewujudkan kemandirian pangan nasional. Dengan adanya teknologi baru, diharapkan petani semakin produktif dan hasil panen meningkat, yang pada akhirnya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat desa.

“Kehadiran Babinsa di tengah para petani tentunya semakin memperkuat semangat gotong royong dan kebersamaan dalam memajukan sektor pertanian, sekaligus menjaga ketahanan pangan di tingkat lokal maupun nasional,” tutur Dandim.

Di lokasi uji coba, tampak para petani yang hadir antusias menyaksikan langsung demonstrasi penggunaan drone pertanian. Mereka mengaku teknologi ini sangat membantu, terutama untuk lahan yang cukup luas dan sulit dijangkau secara manual.

“Dengan drone, penyemprotan lebih cepat dan merata. Kami sangat terbantu dan semoga bisa segera diterapkan di lahan kami,” ungkap salah satu petani yang mengikuti kegiatan tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *